Bahasa Semit merupakan sebuah
kelompok bahasa yang dipertuturkan oleh lebih dari 200 juta jiwa,
terutama di Timur Tengah, Afrika Utara dan Afrika Timur.
Rumpun ini
merupakan cabang dari rumpun timur laut bahasa Afro-Asia dan merupakan
satu-satunya cabang yang juga dipertuturkan di Asia.
Bahasa Semit yang paling luas dan paling banyak
dipertuturkan adalah bahasa Arab (206
juta), bahasa Amhar (27 juta),
bahasa Ibrani (7 juta), dan
bahasa Tigrinya (6,8 juta).
Bahasa-bahasa Semit termasuk bahasa-bahasa yang sudah awal
dituliskan dengan bahasa Akkadia
pada awal millennium ketiga SM.
Istilah "Semit" untuk
bahasa-bahasa ini merujuk kepada Sem, putra
nabi Nuh yang sebenarnya secara etimologis salah dari beberapa
segi.
Biar bagaimanapun nama ini sudah diterima sebagai nama
baku.
Sebuah surat diplomatik dari abad ke-14 SM dalam bahasa Akkadia yang ditemukan di Tell Amarna, Mesir.